Rumah merupakan sumber kenyamanan bagi penghuninya. Namun, setiap orang membawa energi positif dan negatif ke dalam rumah kita. Energi-energi itu utamanya berasal dari perasaan, emosi, dan kejadian yang ada.
Rumah bersifat seperti spons yang menyerap energi. Sehingga energi yang menumpuk dapat memengaruhi suasana hati, kesehatan, dan kesejahteraan penghuni rumah. Bila energi positif pastinya membawa dampak yang baik, begitu pula sebaliknya. Bahkan menyebabkan rasa khawatir dan gelisah yang berlebihan. Energi negatif biasanya diserap oleh perabot furnitur, karpet, langit-langit, dan dinding rumah, dan menumpuk di sudut-sudut rumah.
Namun, ada beberapa cara untuk mendeteksi dan menghilangkan energi negatif yang ada di dalam rumah. Cara yang umum adalah dengan membersihkan rumah dan menata ulang setelah ada kejadian yang tidak baik. Namun tahukah kamu, energi negatif juga dapat dihilangkan hanya dengan menggunakan segelas air. Caranya yaitu, isi 1/3 bagian gelas dengan garam laut, 1/3 bagian dengan air putih, dan 1/3 terakhir dengan cuka putih.
Tempatkan gelas tersebut di bagian tersembunyi dari ruangan yang sering terjadi peristiwa negatif. Lalu amati gelas tersebut setelah 24 jam, tapi dalam kurun waktu itu jangan menyentuh atau memindahkannya.
Jika air garam tetap terlihat sama, maka tidak ada energi negatif di ruangan itu. Tapi jika air dalam gelas bergelembung dan menjadi kotor, hal ini menunjukkan banyak energi negatif. Jika gelas kotor, buang isinya ke toilet dan disiram, segera ganti yang baru. Ulangi prosedur di atas dengan gelas dan air garam cuka yang baru, sampai hasil air yang didiamkan tidak berubah kotor. Tiap kali kamu merasa tidak enak, cara sederhana ini dapat menghilangkan energi negatif dari rumahmu.
Sumber: Tribun
