Ada beberapa rahasia di badan pesawat yang mungkin tidak Anda ketahui sebelumnya. Berikut ini adalah ulasannya, seperti dilansir dari Brightside.
1. Segitiga hitam
Anda mungkin melihat segitiga hitam kecil itu di atas beberapa pesawat terbang. Seperti yang dikatakan salah satu Kapten Airbus A320, mereka menandai tempat-tempat di mana sayap bisa dilihat paling baik.
Pemeriksaan visual mungkin diperlukan jika ada keraguan pilot mengenai posisi sayap dan indikator yang tidak sesuai. Untungnya ini adalah kasus yang jarang terjadi.
2. Sistem pendingin udara
Pernahkah Anda bertanya-tanya dari mana udara yang dihirup saat berada di pesawat berasal? Udara tersebut nyatanya berasal dari kompresor masing-masing turbin mesin.
Hal ini yang memicu pendapat bahwa udara pesawat kotor. Padahal pada kenyataannya, udara disaring dan didinginkan terlebih dahulu. Sedangkan filternya bisa membunuh hingga 95 persen bakteri.
3. Kapak di kokpit
Menurut undang-undang di banyak negara (misalnya Amerika Serikat), kapak adalah peralatan darurat dan harus disimpan di kokpit. Kapak dapat membantu menahan api, membuka pintu yang macet, atau bahkan membuka badan pesawat sebagai tempat keluar darurat.
4. Lubang di jendela
Jendela pesawat memiliki tiga lembar kaca. Bagian luar menjaga tekanan, bagian dalam berhubungan dengan kerusakan dari dalam, dan bagian tengah di mana lubang itu dibuat berfungsi mengatur aliran udara. Lubang tersebut membantu menyeimbangkan perbedaan tekanan dan mencegah kelembaban dari pengembunan di antara panel kaca.
5. Unit daya tambahan
Saat menaiki pesawat, kita selalu mendengar suara bising meski mesinnya belum berfungsi. Hal ini disebabkan oleh unit daya tambahan yang memberikan kekuatan untuk sistem sementara mesinnya tidak menyala. Unit daya semacam ini sangat membantu di terminal yang peralatannya minim.
6. Kait di pesawat
Di kebanyakan pesawat untuk menggunakan slide darurat, penumpang harus melangkah ke sayap yang mulus dan licin. Untuk membuatnya lebih mudah, kait khusus dirancang untuk mengikat tali pengaman.
Salah satu ujung tali terikat pada pintu dan yang lainnya terhubung ke sayap. Dengan memegang tali, penumpang bisa menyelamatkan diri dengan aman.
7. Pegangan di pintu darurat
Pegangan ini dibuat terutama bagi pramugari untuk berpegangan. Hal ini untuk mengantisipasi apabila penumpang yang panik bergegas ke pintu keluar mendorong pramugari.