Pengakuan Fatimah Husein Assegaf (Kak Emma) : Kasus ini Direkayasa Untuk Membunuh Karakter Habib Rizieq

Fatimah Husein Assegaf atau yang biasa disapa Kak Emma mengaku mendapat tekanan psikologi dari penyidik Polda Metro Jaya untuk mengakui kebenaran dari dugaan chat berbau porno antara Pimpinan FPI Habib Rizieq Syihab dengan Firza Husein. Menurut Kak Emma, kasus tersebut merupakan rekayasa.



“Dengan demikian saya menyimpulkan kasus ini adalah kasus yang direkayasa sedemikian rupa, dengan tujuan untuk membunuh karakter Habib Rizieq,” kata Kak Emma dalam pesan singkat yang diterima merdeka.com, Kamis (18/5).

Sebelumnya, Kak Emma ikut terseret penyidikan kasus tersebut setelah namanya muncul dalam rekaman suara diduga Firza viral di media sosial. Dalam percakapan berulang kali Firza dengan nada tinggi mencurahkan isi hatinya ke Kak Emma mengenai hubungan dengan Rizieq.

Pihak kepolisian akhirnya melakukan pemanggilan terhadap istri ketua DPP FPI Habib Muchsin Alatas, itu guna dimintai keterangan terkait kasus dugaan percakapan Rizieq dan Firza. Pemeriksaan dilakukan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (16/5) kemarin.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, pemeriksaan berlangsung singkat. Penyidik hanya mengajukan satu dua pertanyaan kepada Kak Emma. “Ya sekitar satu atau dua pertanyaan doang, cuma lengkapi berkas,” kata Argo.

Menurut Argo, penyidik di antaranya menanyakan keaslian percakapan antara Emma dengan Firza mengenai pembicaraannya dengan Rizieq melalui whatsApp. Emma mengakui chatnya dengan Firza. “Iya itu memang dia (Emma) dan Firza,” katanya.

Kepada penyidik, Emma mengakui memiliki kedekatan dengan Firza. Keduanya merupakan teman satu pengajian Rizieq. Atas dasar kedekatan itu, Firza sering mencurahkan isi hatinya kepada Emma. Firza kerap curhat mengenai hubungannya dengan Rizieq terhadap Emma. “Ya apa yang dia (Firza) alami dia ceritakan ke Emma,” ucapnya.

Rizieq juga sebelumnya sudah membantah kebenaran rekaman percakapan dirinya dengan Firza. Menurutnya, rekaman tersebut merupakan fitnah. “Rekaman fitnah yang mengatasnamakan Firza dan saya itu adalah fitnah,” tegasnya di Mapolda Metro Jaya.

Menurut Rizieq, Firza juga telah membantah atas hal tersebut melalui pengacaranya, Yakub Arupalaka. “Di mana Firza menolak ada rekaman foto suara. Beliau menolak dan tidak tahu sama sekali,” tandasnya.

Firza menegaskan bukan orang dalam chat bernada porno diduga bersama pimpinan FPI Rizieq Syihab. Firza juga menegaskan foto-foto vulgar dalam chat tersebut adalah bukan dirinya.