Tikus merupakan bagian dari hewan pengerat. Sekitar 40% dari spesies mamalia adalah hewan pengerat, dan salah satunya adalah tikus. Tikus pada umumnya ada yang berwarna abu-abu, putih, coklat, dan hitam.
Binatang ini mempunyai bulu pada tubuh mereka. Perut tikus biasanya berwarna lebih terang dibandingkan dengan punggungnya. Perut ini juga memiliki rambut namun pendek.
Tikus tidak memiliki rambut pada bagian telinga dan ekor, mempunyai mata seperti manik-manik kecil dan berkumis.
Kaki sebelah belakang lebih pendek dari kaki depannya.
Berbicara mengenai tikus, pasti banyak orang yang bermasalah dengan tikus di rumah, karena kehadirannya sangat mengganggu dan cenderung merusak apalagi jika jumlahnya banyak.
Sebelum itu, inilah beberapa fakta mengapa tikus sangat sulit untuk dikendalikan dan juga termsuk ke dalam hama yang cukup mengganggu.
Tubuh tikus sangat fleksibel bahkan dalam celah 1 cm sekalipun
Tubuh tikus sangat fleksibel sehingga hanya membutuhkan celah berukuran 1 cm saja untuk masuk kedalam bangunan. Selain itu mereka juga adalah pemanjat, perenang dan peloncat yang baik. Semua celah berpotensi sebagai akses masuk tikus masuk ke bangunan Anda.
Reproduksi yang efesien
Rata rata tikus dapat melahirkan 3 atau 8x dalam setahun, dan setiap kali menghasilkan 4 sampai 10 anak perkelahiran.
Mereka memiliki masa hamil yang pendek +3 minggu, contohnya tikus got membutuhkan waktu 10 sampai 12 mingu untuk menjadi dewasa.
Kita berpotensi menghadapi kerugian besar disebabkan infestasi tikus tanpa adanya perlindungan tikus yang efektif.
Bahkan faktanya sepasang tikus dapat memproduksi sekitar 2000 anak dalam setahun apabila dibiarkan tidak dikendalikan.
Mahluk pintar dalam menghadapi musuhnya
Dikenal sebagai hewan yang cerdas, mereka dapat beradaptasi terhadap lingkungan perkotaan, mereka juga neophobia, mudah curiga terhadap sesuatu yang baru seperti perangkap tikus, umpan dan alat pengendali tikus lainnya.
Dibutuhkan waktu dan usaha yang cukup besar untuk memaksimalkan pengendalian
Tikus tertarik dengan makanan yang kita konsumsi
Mereka memakan makanan yang sama dengan manusia seperti sereal, buah , biji-bijian dan bahkan kacang.
Sumber makanan ini juga dapat dikonsumsi juga untuk tikus, oleh karena itu sangatlah penting untuk selalu membersihkan sisa makanan yang kita konsumsi dan menjauhkan tikus dari sumber makanan.
Nah, untuk kamu yang punya masalah serupa bisa cobain aneka cara alami menyingkirkan tikus agar segera minggat dari rumahmu.
1. Daun mint
Cara membasmi tikus yang pertama yaitu dengan daun mint. Daun ini tidak hanya memiliki segudang manfaat terhadap kesehatan tubuh saja.
Namun daun mint ini menjadi salah satu tanaman pengusir tikus, sebab tikus amat tidak menyukai aroma daun mint.
Belilah 1 atau 2 ikat daun mint, setelah itu ambilah sarinya serta larutkan ke dalam air.
Apabila sudah larut semprotkanlah larutan tersebut ke area yang sering didatangi ataupun dilalui tikus.
Sehingga tikus akan menghindari tempat yang diberi larutan mint tersebut, sangat disarankan untuk menanam pohon mint pada pot di sekitar rumah sebab lebih hemat.
2. Memelihara Jangkrik.
Mengusir tikus di rumah bisa dilakukan dengan cara memelihara hewan jangkrik, hewan ini terbukti ampuh mengusir tikus namun jangan jangkrik yang mengeluarkan suara nyaring.
Sebaiknya peliharalah jangkrik dengan suara tak nyaring serta jangkrik aduan. Suara yang dikeluarkan oleh jangkrik akan mengganggu pendengaran tikus, sebab tikus tak menyukai area yang ramai serta kebisingan.
Taruhlah hewan jangkrik di area yang kerap di lalui atau di datangi tikus.
3. Soda Pop (Bom Soda).
Sebuah studi menuturkan bahwa tikus tak bisa bersendawa atau mengeluarkan sejumlah gas yang berada di dalam tubuhnya. Maka dari itulah bubuk atau cairan baking soda bisa dijadikan bahan untuk mengusir tikus.
Cara membasmi tikus dengan soda pop ini sangat mudah, yaitu hanya dengan menaruh ataupun mencampurkan baking soda ke makanan yang digemari tikus.
Bayangkan, apabila makanan yang telah diberi baking soda dimakan oleh tikus, serta tak bisa mengeluarkan sejumlah gas yang berasal dari reaksi cairan soda dengan asam. Perutnya akan kembung.
4. Menggunakan Kapur Barus.
Tikus sangat tidak menggemari bau-bauan harum yang sangat menyengat semisal kapur barus.
Dari hal tersebut kita bisa memanfaatkannya sebagai cara menangkal tikus tersebut yaitu dengan cara menggunakan kapur barus.
Caranya sangat mudah hanya dengan menaruh kapur barus di tempat yang kerap dilalui ataupun didatangi tikus. Dengan demikian hewan menjengkelkan tersebut akan merasa terganggu serta akan memilih pindah.
Kapur barus pengusir tikus ini bisa didapatkan dengan mudah.
Ingat bahwa mereka suka bersembunyi pada area yang kecil dan sempit, tidak suka terlihat oleh manusia dan bersembunyi di tempat yang sulit untuk diraih seperti pada lokasi yang tinggi.
Seperti atap, basement atau area yang sempit, sehingga selali ingatlah untuk tidak memberi kesempatan kepada tikus untuk bersembunyi pada tempat yang kotor, kotak dan koran sisa dan sampah yang ada.
Hilangkan barang yang tidak berguna untuk mengurangi tempat persembunyian tikus.
